Monday, October 14, 2024
Semua Tentang Jawa Timur


Unit Penerbit Tebuireng

Unit Penerbitan didirikan pada tanggal 1 Januari 2007, merupakan lembaga yang berkompeten di bidang pengembangan intelektual santri melalui penerbitan majalah,…


Unit Penerbitan didirikan pada tanggal 1 Januari 2007, merupakan lembaga yang berkompeten di bidang pengembangan intelektual santri melalui penerbitan majalah, bulletin, dan buku.
Pustaka Tebuireng.0001Pada awalnya, Unit Penerbitan hanya menerbitkan (kembali) Majalah Tebuireng; majalah yang pernah eksis di tahun 1980-an dan berhenti terbit akibat kendala teknis. Pada masa kepemimpinan Gus Solah, majalah tersebut diterbitkan kembali secara berkala dan edisi perdananya mulai terbit pada bulan Juli 2007.

Personil pertama Majalah Tebuireng berjumlah tujuh orang dengan latar belakang yang beragam; mahasiswa, guru, pembina. Para penulis buku juga berasal berbagai kalangan, baik dari dalam maupun luar Pesantren.
Kini, Unit Penerbitan telah mengelola tiga divisi di bawahnya, yaitu Divisi Majalah, Divisi Buletin, dan Divisi Penerbit Buku. Pada pertengahan 2007, Unit Penerbitan juga mengelola Divisi SMS Dakwah, yang menangani pengiriman sms dakwah Gus Solah, bekerjasama dengan PT. Benang Komunikasi Infotama (B-comm) dan PT. Telkomsel Indonesia Tbk.

Pustaka Tebuireng.0003Sedangkan Divisi Penerbit Buku yang diberi nama Pustaka Tebuireng, kini telah menerbitkan puluhan judul buku bertema sosial, pendidikan, dan keagamaan. Buku yang sedang berada di tangan Anda ini, merupakan salah satu produk Pustaka Tebuireng.
Para penulis yang berkeinginan menerbitkan tulisan di Majalah Tebuireng, atau menerbitkan buku melalui Pustaka Tebuireng, bisa datang langsung ke kantor atau menghubungi lewat email [email protected] dan [email protected].

Pustaka Tebuireng..

————————————————————————————————————————-

 dinukil oleh Tim Pustaka Jawatimuran dari koleksi Deposit – Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur : Mubarok Yasin, A. dan Fathurrahman Karyadi. Profil Pesantren Tebuireng. Cetakan 1. Jombang, Pustaka Tebuireng: 2011. Halaman 190-191