Makam Syekh Achmad Kholil, Kabupaten Tuban

Terletak di Desa Rawasan, Kecamatan Jenu terletak. Di desa ini terdapat situs yang oleh penduduk setempat disebut Makam Syekh Achmad Kholil (Makam Keramat Ambarwangi). Desa yang satu ini tergolong unik, karena penduduknya berkumpul pada satu jalur protokol desa, tepatnya di Jalan Syekh Achmad Kholil yang berada pada Dusun Krajan.

Desa ini sangat ramai, hampir sepanjang hari desa ini tidak pernah sepi. Desa ini sangat tidak sinkron, dengan wilayah yang sempit, namun angka pertumbuhan penduduk sangat tinggi. Desa Rawasan memiliki tempat wisata ziarah, salah satunya adalah Makam Syekh Achmad Kholil yang berlokasi di Desa Rawasan, tepatnya di dusun Gedhangan.

Makam ini berjarak 500meter dari Balai Desa Rawasan. Pertama kali makam ini diketyemukan pada tahun 2000 oleh Muhammad Nawawi (Mbah Nawawi), warga Desa Kaliuntu Keca­matan Jenu, melalui komunikasi spiritual. Setiap tahun diadakan semacam haul tepatnya Pada Wage, malam Jumat Kliwon bulan Safar.

Di area kompleks makam terdapat sumur yang airnya tidak pernah surut. Menurut penuturan Mbah Nawawi, di sumur ‘keramat’ tersebut pada musim hujan airnya tetap tidak bertambah banyak.

Hanya pernah terjadi kejadian aneh, air sumur tersebut naik ke atas pada tahun 2004 dan tak lama kemudian terjadi bencana tsunami di Aceh. Kejadian berikutnya terjadi menjelang gempa bumi yang melanda Yogyakarta, air di sumur tersebut juga naik.

‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾‾
Dinukil oleh Tim Pustaka Jawatimuran dari koleksi Deposit – Badan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur: TUBAN BUMI WALI; The spirit of harmoni, Pemerintah Daerah Kabupaten Tuban, 2013, hlm.230